Kamis, 02 Mei 2013

Buku - Belajar Jaringan Komputer dengan Microsoft Windows Server 2003 Edisi


BAB 1
About Windows Server 2003 
 1. Microsoft Windows Server System  
  
Jika dilihat dari awal, microsoft memang jagonya dalam hal  gonta-ganti  nama  yang diberikan 
pada  produknya  ini.  Semenjak  pemberian  nama  pada  windows  95  yang  menggunkan  nama  tahun 
sebagai  nama  produk,  microsoft  mempertahankan  konsep  penamaan  ini  pada  produk  berikutnya 
seperti Windows 98, Windows 2000 dan sekarang Windows 2003.  
   Tapi tahukah anda bahwa sebenarnya microsoft telah mengganti nama untuk produk windows 
2003  ini  sebanyak  5  kali?  Pertama  nama  produk  pengganti  windows  2000  ini  adalah  “Whisler” 
kemudian diganti menjadi “Windows 2002 server”, diganti lagi menjadi “Windows .NET Server” 
kemudian “.NET Server 2003” dan terakhir menjadi “Windows Server 2003”.  


2. Instalasi  

Instalasi memang tampaknya sangat mudah termasuk di lingkungan Windows Server 2003, tapi 
tanpa  adanya  kemampuan  untuk  mengerti  apa  yang  menjadi  pilihan  dan  hanya  mengklik  tombol 
next  akan  menimbulkan  masalah  pada  pengaturan  lebih  lanjut.  Masalah  yang  kita  sadari  mungkin 
sudah terlambat. Maka saya sangat menyarankan anda agar berhati-hati dalam melakukan beberapa 
opsi pada saat anda melakukan proses installasi.  
  
3. Versi Windows 2003  
  
Windows  Server  2003  dikeluarkan  dalam  berbagai  versi,  tetapi  semuanya  merupakan  versi  untuk 
server. Adapun versi-versi yang dikeluarkan oleh microsoft untuk server terbaru mereka ini adalah 
sebagai berikut:  
  Windows  2003 Standar Edition  
  Windows  2003 Enterprise Edition  
  Windows  2003 Data Center Edition  
  Windows  2003 Web Edition  
  Windows  2003 Small Business Server Edition  

Pembagian  diatas  merupakan  pembagian  produk  secara  umum,  dalam  arti  jika  mencari  variannya 
maka terdapat lebih dari 5, seperti Enterprise versi 64-bit dan Data Center versi 64-bit. 

  4. Perbedaan Antar Produk Windows 2003  
  
  Windows 2003 Standar Edition:  
Digunakan untuk perusahaan kecil dan menengah dengan kebutuhan standard.  
  Windows 2003 Enterprise Edition:  
Merupakan  produk  yang  lebih  superior  dibandingkan  dengan  edisi  Standard  dengan 
dukungan  8  Processor  serta  mendukung  memory  sampai  32GB  dan  64GB  pada  versi  64 
bit serta mendukung processor Itanium.  
  Windows  2003 Data Center Edition:  
Merupakan produk  yang tidak dijual langsung kepada customer. Jenis sistem operasi 
ini dijual microsoft kepada pembuat komputer server seperti HP, DELL, ACER dan lain-lain  untuk  dijual  lagi  kepada  konsumen  secara  paket(hardware  dan  software).  Jenis  ini 
mendukung sampai 64 processor dengan 512GB RAM pada produk 64-bit.  
  Windows  2003 Web Edition:  
Merupakan  jawaban  microsoft  atas  kebutuhan  server  yang  hanya  digunkan  sebagai 
web  server  dengan  batasan  maksimum  dua  processor  dan  2GB  RAM.  Tentu  saja  dengan 
keterbatasan ini, harga jenis produk ini juga lebih murah. Selain itu produk ini tidak bisa 
digunakan sebagai Domain Controller(DC). Mengenai Domain Controller akan kita bahas 
pada bab berikutnya.  
  Windows  2003 Small Business Server:  
Merupakan  paket  produk  microsoft  yang    all  in  one  yang  sering  digunakan  oleh 
perusahaan kecil. Microsoft menyatukan berbagai produk didalamnya dan menjadikannya 
sebagai satu paket dengan harga yang dianggap cukup terjangkau untuk perusahaan kecil. 
Produk  yang  disatukan  itu  diantaranya  Windows  Server  Standard  Edition,  Microsoft 
Exchange 2003, Sharepoint Service dan Microsoft Shared Fax Services.  
  
5. HCL (Hardware Compatibility List)  
  
HCL berisi informasi setiap hardware yang compatible dengan sistem operasi yang digunakan 
dan  memang  sudah  seharusnya  anda  mengecek  terlebih  dahulu  spesifikasi  hardware  yang  anda 
miliki agar instalasi windows server 2003 anda terbebas dari masalah.   
   Hardware  yang  tidak  ada  didalam  HCL  sangat  mungkin  membuat  anda  tidak  akan  bisa 
melakukan  instalasi  windows  server  2003  sampai  hardware  tersebut  dicabut  atau  diganti.  Artinya 
tidak  semua  hardware  didukung  oleh  sistem  operasi  microsoft  ini.  Dalam  bahasan  ini,  saya  hanya 
menampilkan  HCL  untuk  sistem  operasi  windows  server  2003  versi  Enterprise  Edition,  daftarnya 
adalah sebagai berikut:  
  Minimum Pentium II 133Mhz atau lebih tinggi  
  Hardisk minimum 2GB dengan 1GB free space  
  Memory(RAM) minimum 128MB  
  CD-ROM 12x  
  Display VGA atau resolusi yang lebih tinggi  
  
6. File Sistem  
  
Pada windows server 2003, file sistem yang disarankan adalah NTFS. Jenis file sistem ini lebih 
cepat,  aman  dan  mendukung  ukuran  hardisk  yang  lebih  besar  dibandingkan  dengan  FAT  atau 
FAT32. Jika pada windows 95 anda bisa melakukan boot dari disket kemudian mengakses drive C:\ 
secara langsung, maka hal yang sama tidak dapat anda lakukan pada file sistem NTFS.  
Tetapi  pada  kenyataannya,  walaupun  tidak  disuport  oleh  microsoft,  beberapa  orang  membuat 
program  dengan  kemampuan  boot  dari  disket  dan  membaca  file  NTFS.  Misalnya  program 
NTFS2DOS  
NTFS yang digunakan pada windows 2003 adalah NTFS yang lebih baru dibandingkan dengan 
NT dan 2000 versi 3.1 ini telah mendukung kuota, enkripsi file dan lain sebagainya. Jadi sekali lagi 
pilihlah  file  sistem  NTFS  ketika  ditanyakan  pada  saat  instalasi  windows  2003  anda.  Satu  hal  lagi, 
NTFS  adalah  satu-satunya  file  sistem  yang  harus  digunakan  pada  saat  anda  menginstal  Active 
Directory  karena  file  sistem  FAT  tidak  didukung.  Inilah  yang  membuat  orang  banyak  heran, 
mengapa masih diberikan pilihan FAT padahal NTFS merupakan pilihan kita satu-satunya. Betul?  
  
7. Windows 2003 mendukung Plug and Play  
Lho, bukannya plug and play sudah lama sekali semenjak windows 95? Memang benar, tetapi 
jika  anda  sadari  bahwa  produk  yang  mendukung  plug  and  play  meskipun  sudah  lama  tersedia 
dimulai  sejak  windows  95,  tapi  bukan  untuk  produk  server  seperti  NT  4.0.  Kemampuan  plug  and 
play-nya dulu sempat membuat iri para pemakai produk server lainnya. Pada awalnya plug and play 
tersedia  dimulai  dari  Windows  Server  2000  dan  sekarang  dilanjutkan  pada  produk  penerusnya 
Windows  Server 2003  
PnP  
Plug and Play adalah integrasi secara hardware(BIOS serta hardware pendukung) dan software 
dimana  untuk  setiap  alat  yang  terpasang  seperti  ethernet  card  haruslah  juga  mendukung  plug  and 
play.  Pada  saat  suatu  alat  plug  and  play  dipasang,  otomatis  BIOS  akan  memberikan  interrupt 
padanya jika diperlukan sehingga anda tidak perlu lagi mengatur-ngatur jumper terlebih dahulu.  
Pada  awal  kemunculannya  ditahun  1995,  plug  and  play  sangat  banyak  menimbilkan  masalah 
sehingga sering dipelesetkan orang menjadi Plug and Play atau tancapkan dan ber-do’a-lah semoga tidak terjadi apa-apa. Hehehe..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Comments

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *